Senin, 02 September 2013

Introductory Program Day 3 : Lecturers and A Tiring Day

       Pagi hari yang cerah kami berkumpul di lapangan dekat study hall untuk latihan yel-yel bersama teman-teman satu angkatan. Dalam waktu yang singkat, angkatan kami cukup kompak untuk menyamakan gerakan dan suara bersama.  Setelah itu kami duduk di audiotarium untuk mendengarkan pengarahan mengenai sejarah Prasetiya Mulya. Ketua Prasetiya Mulya kami bernama Prof. Dr. Joko Wintoro memberi kami pengarahan bagaimana menjadi mahasiswa yang baik dan sesuai dengan generasi kami masa kini. Pak Eka S memberikan motivasi dan arahan kepada kami untuk menjadi mahasiswa yang cinta  indonesia  dan dapat berkontribusi  kepada negara kami yang tercinta.
      Setelah lelah mendengarkan seminar hingga sore hari, kami masih harus melakukan kegiatan IP yang ketiga, kami semua berkumpul di lapangan seperti IP sebelumnya. Namun pada pertemuan IP ke-3 ini, kami sudah lebih teratur dan terbiasa untuk berbaris. Seperti biasa para PD mengecek kelengkapan atribut kelompok. Kelompok kami masih memiliki telur yang masih dalam keadaan baik, name tag kami pun masih lengkap tanpa cacat. Setelah itu kami menyaksikan dari kelompok terendah pada pertemuan IP sebelumnya. Namun sayang kakak-kakak PD kecewa akan parodi yang ditampilkan karena dinilai tidak dapat menghibur, sehingga dari pengalaman tersebut kami belajar untuk lebih mempersiapkan segala sesuatu dengan baik.
       Kemudian yel-yel angkatan yang baru kami semua lakukan pada istirahat setelah seminar di tes oleh kakak-kakak panitia. Untuk latihan yang jumlahnya sedikit, angkatan kami selayaknya mendapatkan apresiasi namun lagi-lagi kakak-kakak PD tidak merasa puas karena kami tidak kompak dalam melakukan hal yel-yel karena beberapa dari kami belum menghafalkan lirik maupun lagu dengan baik, sehingga kami harus mengulang yel-yel angkatan kami secara kompak dan sudah harus hafal semua.
      Kemudian acara diambil ahli oleh presiden Student Board periode 2012-2013, Kak Timo. Ia pun memberi kami sedikit inspirasi dan motivasi dalam kita menghadapi kehidupan perkuliahan di Prasetiya Mulya. Beliau juga menguraikan kegiatan yang telah diselanggarakan oleh Student Board periode 2012-2013 yang telah dilaksanakan. Ternyata hari ini merupakan penutupan kepengurusan student board periode 2012-2013 dengan ditandai pemberian piagam apresiasi kepada pengurus Student Board yang lama. Mereka diberikan sertifikat dan cendera mata sebagai simbol partisipasi mereka dalam organisasi Prasetiya Mulya.
        Saatnya Student Board periode 2013-2014 dilantik, sebelumnya pengurus Student Board periode 2013-2014 naik ke panggung satu persatu dan menjelaskan tentang apa tugas masing-masing divisi. Kami diberikan penjelasan adanya beberapa kegiatan seperti Music night, Sansekerta, ICN, Liga prasmul dan Eureka. Dan yang paling populer dari semua acara yang telah dilaksanakan dan menjadi ciri khas dari prasetiya mulya yaitu Pop Up market yang dilaksanakan di Mall Grand Indonesia. Kegiatan-kegiatan yang diadakan di dalam Pop Up market yaitu Fashion Bazaar yang didominasi produk brand dalam negeri yang sudah booming dan terkenal di kalangan anak muda Indonesia. Pelantikan pengurus Student Board 2013-2014 pun dilaksanakan, pin disematkan pada Almamater mereka dan mereka mengucapkan ikrar Student Board, maka resmi lah kepengurusan Student Board periode 2013-2014 dimulai.
      
          Seperti biasa angkatan kami melakukan beberapa kesalahan di mata Penegak Disiplin sehingga kami harus tanggung bersama-sama. Kak Wandi memberi kami tugas tambahan untuk melakukan koreksi terhadap booklet kami yang mengalami kesalahan yang fatal. Tetapi kali ini kami tidak mendapatkan toleransi seperti pada pertemuan IP ke-2.
Sebagai lanjutan dari tugas kami berikut :
    -Kami harus mengumpulkan tanda tangan para lodestar dan para penegak disipilin
    -Kami juga harus mengkoreksi nama-nama lodstar dan Penagak Disiplin yang masih keliru
    -Merapikan booklet yang masih belum rapi di mata para Penegak Disiplin

       Hari ini kami semua banyak mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam tentang Prasmul mulai dari sejarah Prasetiya Mulya sampai penyuluhan tentang kehidupan mahasiswa dan apa yang harus kita banggakan dari Indonesia. Kami juga belajar untuk dapat diam dan mendengarkan saat seseorang sedang berbicara di depan dan juga melihat perbedaan setiap orang saat memberikan seminar. Tidak harus selalu formal tetapi bisa dengan santai dan mengundang tawa agar bisa mengambil perhatian pendengar. Semua hal harus dilaksanakan secara maksimal dengan apa yang dapat kami lakukan. Kami semua mulai berhati-hati dengan tindakan dan hasil kerja kami karena dapat mempengaruhi kinerja dan performance kami semua.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar