Rabu, 11 September 2013

Introductory Program Day 10: Batch Assignments For The Last Time.


Hari ip kedua sebelum terakhir pun dimulai, semakin tidak berasa satu ip ke ip lain telah kami lewati. Ip pada hari ini dimulai pada pukul 18.30 WIB, sekarang Mars Prasetiya Mulya seperti sudah berada di luar kepala kami, tetapi semakin lama kami menyanyi bukan asal menyanyi melainkan kami semakin menghayati. Lalu setelah Mars Prasetiya Mulya kami melanjutkan ke doa sebelum memulai acara seperti biasa. Setelah selesai ada pertunjukkan parodi.
Hari ini ada 2 parodi, parodi pertama oleh kelompok 23, seharusnya kelompok 23 tampil kemarin tetapi member nya tidak lengkap jadi mereka terpaksa digantikan tampil hari ini. Kelompok mereka mengangkat tema cowboy vs indian. Sebelum maju, MC mengajak kami untuk bertepuk tangan untuk menyambut kelompok 23 yang maju parodi. Ternyata kelompok 23 membawakan drama, drama tersebut bercerita tentang kelompok indian dan kelompok cowboy yang selalu berperang satu sama lain tanpa alasan yang konkret di segala bidang. Pertama, mereka bercerita tentang kedua orang dari masing-masing kubu bertarung pistol yang ditujukan ke sebuah target yaitu teman sekelompoknya. Pertama dari kubu indian yang menembakkan panah, lalu targetnya dapat dengan mudah menangkap panah tersebut dengan gigitan. Kedua dari kubu cowboy, ia menembakkan peluru lalu sekali lagi dengan mudahnya si target melakukan kayang dengan gaya matrix. Lalu setelah melakukan adu tembakan, mereka melakukan adu gombal untuk memperebutkan anak kepala suku indian. Pertama dari sisi cowboy lalu diikuti oleh dari kubu indian. Setelah mereka beradu sengit, tiba-tiba ada kapten Tsubasa yang menginterupsi secara heboh dan mengeluarkan gombalan mautnya yang membuat wanita ini terpesona dan akhirnya si wanita ini akhirnya memilih si laki-laki yang menginterupsi tersebut. Selesai sudah parody dari kelompok 23.
Parodi kedua mengangkat tema tutup balsem, sama seperti kelompok 23, kelompok ini membawa sebuah drama. Drama ini bercerita tentang ada sebuah laki-laki bernama Aga yang sedang galau putus cinta, ia bingung mengapa ia tidak kunjung mendapatkan pasangan, lalu ia bertemu dustin, pria ganteng yang dikelilingi para wanita. Ketika ia bertemu Dustin, Aga langsung menanyakan kepada Dustin apa rahasianya ia bisa dikelilingi oleh para wanita. Ternyata ia menggunakan tutup balsam yang sebenarnya merupakan salah satu media pelet yang dibuat oleh Eyang Subur. Dustin akhirnya membawa Aga ke klenik Eyang Subur agar muka nya bisa menjadi lebih tampan seperti Dustin. Setelah bertemu Eyang Subur, Aga diberikan sebuah tutup balsam untuk digesek-gesek ke muka sehingga bisa menjadi lebih tampan bagi siapapun yang melihat. Ia akhirnya merasakan perbedaan dan mulai tebar pesona, seperti Dustin ia juga dikelilingi oleh para wanita, dan pilihan Aga jatuh kepada satu wanita. Setelah pendekatan, dan berbulan-bulan kemudian mereka pacaran, lalu tiba satu sesi dimana Aga ingin mengungkap yang sebenarnya kepada pacarnya, ia ingin menunjukkan wajah asli nya. Setelah ia menunjukkan wajah asli nya, pacar Aga pun kaget dan ingin mengungkap yang sebenarnya juga, ternyata dia juga menggunakan produk tutup balsem eyang subur dan setelah menunjukkan wujud asli nya ternyata ia adalah pria yang agak mengondek yang suka sesama jenis.
Pertunjukkan parodi pun selesai, lalu kami melanjutkan ke acara pertunjukkan yel-yel bagi kelompok yang belum tampil. Kelompok yang belum maju pun maju satu per satu hingga akhirnya semua kelompok dapat menampilkan yel-yel masing-masing. Setelah acara pertunjukkan yel-yel, pengumuman untuk welcoming night yang diadakan 30 September dan pemanggilan bagi anak-anak angkatan kami yang mirip dengan kakak panitia IP kami.
Selesai dari acara tersebut kami merasa lega karena tidak ada tugas yang diberikan, kami pun merasa tidak terbeban lagi seperti tugas ip-ip sebelumnya. Sekian sudah IP pada hari ini lalu kami keluar dari Lapangan, berfoto dengan kelompok, dan akhirnya pulang mengerjakan daily report.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar